Kunjungan Wisatawan Meningkat di 2024, Empat Destinasi Jadi Andalan di 2025

KLIK BORNEO – BERAU. Jumlah wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang mengunjungi destinasi wisata di Kabupaten Berau kembali meningkat di tahun 2024. Jumlah itu menambah daftar kunjungan yang terus meningkat selama 5 tahun terakhir.

Sesuai data yang diperoleh media Klikborneo.com dari Bidang Adyatama Kepariwisataan dan Ekraf Disbudpar Berau, jumlah wisatawan yang berkunjung ke sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Berau pada tahun 2020 lalu mencapai 127.396 orang.

Jumlah itu kemudian mengalami peningkatan pada 2021 mencapai 141.483 orang, 2022 sebanyak 397.337 orang, 2023 sebanyak 422.592 orang, dan 2024 sejumlah 557.214 orang.

Pada tahun 2025 ini, Disbudpar Berau juga berencana meningkatkan lagi jumlah kunjungan. Terutama di empat destinasi wisata yang diyakini menjadi andalan para wisatawan.

“Kami masih fokus ke wisata Air Panas Pemapak Bapinang, Labuan Cermin, Maratua, dan Derawan,” ungkap Kepala Disbudpar Berau, Ilyas Natsir pada Selasa (21/01/2025).

Meskipun tetap fokus pada empat destinasi sebagai target utama menggaet wisatawan, diakui Ilyas, destinasi wisata lain tak bisa diabaikan. Mengingat, destinasi wisata lain juga tetap dikunjungi wisatawan.

“Itu satu kesatuan. Jadi tidak bisa dipisahkan. Misalnya kalau orang ke Labuan Cermin ada juga yang ke Biduk-Biduk, Lamin Guntur, Pulau Kaniungan, dan sebagainya,” jelasnya.

Disampaikannya, untuk menggaet jumlah kunjungan itu pihaknya akan terus menggencarkan promosi. Berikutnya, memperbaiki infrastruktur dan sarana prasarana yang ada di setiap destinasi wisata.

“Yang akan kita lakukan yakni gencarkan promosi. Promosi luar daerah, promosi melalui media sosial dengan mengandalkan duta wisata, manfaatkan Pokdarwis, masyarakat pengunjung, dan website kami,” terangnya.

Kemudian kita juga berupaya memperbaiki, menyempurnakan, bila perlu menambah infrastruktur, sarana, prasarana supaya lebih bagus lagi. Kemudian kita akan melaksanakan event yang lebih banyak dari tahun sebelumnya,” sambungnya.

Ilyas berharap dengan promosi dan perbaikan infrastruktur di semua destinasi wisata juga empat destinasi andalan tersebut, kunjungan wisatawan di tahun ini kembali meningkat.

“Kita tidak berani memasang terlalu tinggi. Harapannya di atas tahun 2024. Rencananya begitu. Tapi kita tidak masukan dalam rencana tertulis. Takutnya tidak kesampaian,” tandasnya. (Elton)