Persikutim United Menyala: Kutai Timur Masuki Era Baru Sepak Bola Nasional

KLIK BORNEO – SANGATTA. Sorak yel-yel “Persikutim United!” menggema lantang di Stadion Kudungga pada Sabtu malam (8/11/2025), ketika ribuan penonton berkumpul merayakan sebuah momen yang akan dikenang dalam sejarah olahraga Kutai Timur.

Kebersamaan masyarakat, pemain, dan pemerintah menyatu dalam suasana euforia yang jarang terjadi di panggung olahraga daerah.

Dalam rangkaian acara tersebut, penutupan Turnamen Sepak Bola Piala Bupati Kutai Timur 2025 turut digelar sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras para pemain lokal serta komitmen Pemkab terhadap pembinaan talenta sepak bola di tingkat kecamatan.

Puncak malam itu adalah diperkenalkannya secara resmi Persikutim United, klub sepak bola baru yang akan mengibarkan panji Kutai Timur di Liga 3 Nusantara musim 2025–2026.

Kehadiran klub ini menjadi angin segar bagi perkembangan olahraga, sekaligus kesempatan emas bagi generasi muda Kutim untuk tampil di kancah nasional.

Bupati Kutai Timur, H. Ardiansyah Sulaiman, menegaskan bahwa peluncuran ini memuat makna jauh lebih besar daripada sekadar acara seremonial.

“Yang kita bangun hari ini bukan hanya sebuah tim, tetapi juga identitas dan kebanggaan daerah. Semangat olahraga Kutim harus kembali bangkit dan dikenal secara luas,” tutur Ardiansyah dengan penuh keyakinan.

Antusiasme penonton semakin memuncak ketika tiga desain jersey resmi tim diperlihatkan di hadapan publik untuk pertama kalinya.

Perpaduan warna dan simbol daerah yang melekat di jersey tersebut langsung menjadi perbincangan hangat di tribune penonton.

Peluncuran tim juga disertai doa bersama untuk keselamatan dan keberhasilan Persikutim United, disusul perkenalan skuad yang akan berjuang membawa nama “Tuah Bumi Untung Benua” ke pentas nasional. Atmosfer kebersamaan terasa kuat ketika yel-yel pendukung bersahut-sahutan memenuhi udara malam.

Setelah resmi berdiri, Ardiansyah menekankan pentingnya memperkuat pembinaan usia dini agar Kutim memiliki regenerasi pemain yang solid.

Menurutnya, masa depan sepak bola daerah hanya bisa tumbuh dari sistem pembinaan yang berkelanjutan.

Dengan mulai berkiprahnya Persikutim United, Kutai Timur menapaki fase baru dalam dunia sepak bola.

“Tim ini menjadi representasi harapan, kebersamaan, dan kebanggaan masyarakat yang ingin melihat daerahnya menorehkan prestasi gemilang di panggung sepak bola nasional,” pungkasnya.(ADV)