KLIKBORNEO – SANGATTA. Dalam menghadapi potensi bencana yang semakin beragam, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) berkomitmen memperkuat sistem penanganan yang cepat dan terpadu.
Melalui koordinasi lintas sektor dan peningkatan kapasitas personel, BPBD berupaya agar setiap kejadian bencana dapat direspons secara efektif dan terukur.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kutim, Muhammad Naim, menjelaskan bahwa penanggulangan bencana tidak dapat berjalan sendiri.
Diperlukan sinergi dari seluruh unsur, baik pemerintah, masyarakat, maupun relawan, untuk menciptakan sistem kesiapsiagaan yang berkelanjutan.
BPBD Kutim memiliki tiga bidang utama yang bekerja terintegrasi, yakni Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Bidang Kedaruratan, Logistik, dan Peralatan, serta Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi.
Ketiga bidang ini membentuk satu rantai kerja yang dimulai dari edukasi masyarakat hingga pemulihan pascabencana.
“Kami tidak hanya fokus pada penanganan bencana, tetapi juga membangun budaya siaga di masyarakat agar lebih tangguh menghadapi ancaman apa pun,” ujar Naim, Senin (10/11/2025).
Naim menuturkan, bidang yang ia pimpin berperan penting dalam tahap tanggap darurat, ketika bencana terjadi maka tim segera melakukan kajian cepat untuk memetakan kondisi dan menentukan langkah awal penanganan.
Hasil dari kajian tersebut menjadi dasar bagi pemerintah daerah untuk menetapkan status bencana.
Jika status bencana masih siaga, BPBD akan bergerak bersama aparat kecamatan dan relawan setempat.
Namun, apabila situasi meningkat menjadi tanggap darurat, langkah-langkah strategis diambil melalui rapat bersama unsur Forkopimda dan tim reaksi cepat lintas sektor.
“Data di lapangan kami jadikan pijakan untuk menentukan kebutuhan logistik, evakuasi, serta tahapan pemulihan selanjutnya,” jelasnya.
Dengan kesiapan personel dan logistik yang terus diperbarui, BPBD Kutim optimistis dapat memberikan penanganan yang cepat, tepat, dan terkoordinasi.
Melalui strategi tersebut, Kutim diharapkan mampu menjadi daerah yang tangguh dan siap menghadapi segala bentuk bencana.(ADV)